Wabup Barru Hadiri Pelepasan Peleton Beranting Infanteri, Tegaskan Nilai Juang Sejarah Daerah


Wabup Barru Hadiri Pelepasan Peleton Beranting Infanteri, Tegaskan Nilai Juang Sejarah Daerah
 
"Peleton berjalan 127 km ke Makassar, rute meliputi situs perjuangan Barru dalam rangka Hari Juang Kartika"
 
Barru (Sulawesi Selatan), dimensitivinews.com.

Wakil Bupati Barru, Dr. Ir. Abustan A. Bintang, M.Si, menghadiri Upacara Pelepasan Peleton Beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya Tahun 2025 di Alun-Alun Kota Barru, Rabu (17/12/2025). Kegiatan ini merupakan tradisi tahunan Korps Infanteri dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Korps dan Hari Juang Kartika.


Upacara dipimpin oleh Danrindam XIV/Hasanuddin Brigjen TNI Budiawan Basuki, yang juga membacakan amanat tertulis Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Bangun Nawukon. Dalam amanatnya, Pangdam menegaskan bahwa Peleton Beranting bertujuan memelihara kesadaran akan Korps Infanteri dan meningkatkan kemampuan mobilitas jalan kaki sebagai ciri khas prajuritnya.


“Semoga seluruh prajurit melaksanakan kegiatan dengan tanggung jawab, semangat juang tinggi, dan menjaga kekompakan selama perjalanan yang jauh,” pesan Pangdam, sekaligus menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Barru atas dukungan lokasi.


Brigjen TNI Budiawan kemudian menjelaskan bahwa sejarah Peleton Beranting berasal dari perjuangan Palagan Ambarawa, di mana pasukan Infanteri jalan kaki meraih kemenangan. Pemilihan Barru sebagai salah satu rute, ujarnya, dilatarbelakangi oleh keberadaan situs perjuangan dan tokoh pahlawan di daerah.
 

“Setelah berkomunikasi dengan Wabup, kami tahu Barru memiliki sejarah penting. Rute bersejarah ini akan kami telusuri sebagai bagian dari Hari Juang Kartika,” ungkapnya.
 
Hadir mengenakan seragam Pramuka, Wabup Abustan menyampaikan rasa bangga Pemerintah Barru atas pelaksanaan kegiatan ini. Ia berharap momentum ini menjadi semangat bagi masyarakat untuk memelihara kebersamaan dan menerapkan nilai-nilai juang dalam kehidupan sehari-hari.


“Barru memiliki sejarah penting dalam perjalanan bangsa. Pada 1947, mandat Jenderal Sudirman untuk membentuk Tentara Republik Indonesia Sulawesi Persiapan mendarat di Garongkong, kemudian berlanjut ke konferensi pertama di Paccekke,” katanya. “Sejarah ini harus terus dihidupkan sebagai motivasi dalam membangun daerah.”


Untuk diketahui, Peleton Beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya 2025 menempuh rute 127 kilometer dari Barru menuju Makassar dan melibatkan sekitar 204 personel yang berjalan secara bergantian siang dan malam. Kegiatan ini dilaksanakan serentak di seluruh Provinsi Sulawesi Selatan.
 
Turut hadir dalam acara tersebut Kapaldam XIV/Hasanuddin, Kabag Jianbang Rindam XIV/Hasanuddin, Ketua DPRD Barru, Dandim 1405/Parepare, Kajari Barru, Ketua Pengadilan Negeri Barru, Wakapolsek Barru, kepala perangkat daerah, peserta upacara, dan tamu undangan lainnya.
 
(Darman)