Kasus Pembunuhan Tragis di Bungo: Dendam dan Air Mata di Balik Sungai Batang Tebo


Kasus Pembunuhan Tragis di Bungo: Dendam dan Air Mata di Balik Sungai Batang Tebo

Bungo (Jambi), dimensitivinews.com.

Kasus pembunuhan menggemparkan Muara Bungo setelah seorang remaja putri ditemukan tewas mengapung di Sungai Batang Tebo, Dusun Babeko. Ironisnya, pelaku pembunuhan tersebut adalah kekasihnya sendiri, yang juga masih berstatus anak di bawah umur.
 
Minggu siang (26/10/2025), Herikun (41), seorang petani, menemukan mayat korban saat hendak bekerja di sungai. "Saya kaget melihat ada tubuh mengapung. Setelah dievakuasi, ternyata seorang perempuan," ujarnya.
 
Korban yang diketahui bernama Melati (17), ditemukan tanpa busana dengan sejumlah luka di tubuhnya. Gelang emas, anting, dan cat kuku merah menjadi petunjuk awal bagi polisi. Melati diketahui terakhir pergi bersama pacarnya, FAG (17), menggunakan mobil Avanza hitam.

 
Tim Opsnal Satreskrim Polres Bungo bergerak cepat dan berhasil meringkus FAG di rumah neneknya, Desa Tanjung Agung, pada Senin (27/10/2025) dini hari. Tanpa mengelak, FAG mengakui perbuatannya. "Saya mencekik dan memukulnya di dalam mobil," ungkapnya.
 
FAG mengaku sakit hati karena merasa diperas dan ditipu oleh Melati yang mengaku hamil. Kecemburuan juga menjadi pemicu, karena Melati sering terlihat pergi ke hotel dengan pria lain. Usai membunuh, FAG membuang jasad Melati ke sungai dari atas jembatan Tanjung Menanti.
 
Polisi mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk mobil Avanza hitam, handphone Samsung Galaxy A05, dan iPhone 13 Pro Max. Kasus ini ditangani dengan Undang-Undang Sistem Peradilan Pidana Anak (SPPA).
 
Kasat Reskrim AKP Ilham Tri Kurnia mengapresiasi kecepatan masyarakat dalam melapor dan kinerja tim Opsnal. "Kami akan proses kasus ini sesuai hukum yang berlaku, dengan mengedepankan keadilan dan perlindungan anak," tegasnya.
 
(Herman / Rido Saputra)